Pernahkah Anda memasuki ruangan yang begitu bersih dan rapi, sehingga Anda merasa nyaman dan betah berlama-lama di dalamnya? Kebersihan bukan hanya soal estetika, tetapi juga berperan penting dalam menjaga kesehatan dan meningkatkan produktivitas. Di balik ruangan yang kinclong, ada kerja keras tim cleaning service yang mengikuti standar operasional prosedur (SOP) yang ketat.

SOP cleaning service diperlukan sebagai acuan dalam kegiatan yang sangat berkaitan dengan kebersihan lingkungan indoor maupun outdoor. Dengan adanya SOP, maka staff cleaning service bisa menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik sesuai prosedur yang berlaku. Untuk mengetahui lebih jauh tentang SOP tersebut, simak ulasan berikut.

Standard Operating Procedure (SOP) Cleaning Service

Pada dasarnya ada beberapa aturan standar yang harus diterapkan oleh staff layanan kebersihan sehingga upaya untuk menjaga kebersihan dan kerapian di lingkungan perusahaan bisa semakin optimal. Adapun SOP yang berlaku di bidang cleaning service antara lain adalah:

Baca juga: Tugas Rutin dan Tanggung Jawab Staff Cleaning Service

1. Dusting

Dusting merupakan proses pembersihan debu hingga ke partikel terkecil. Aktivitas ini dilakukan setiap hari dengan menggunakan peralatan yang mendukung. Tujuannya membersihkan seluruh permukaan lantai, furniture dan dinding dari debu dan kotoran. Pekerjaan ini harus dilakukan secara detail, teliti dan hati-hati.

2. Sweeping Nylon Broom

SOP cleaning service selanjutnya adalah sweeping dengan nylon broom. Kegiatan ini bertujuan untuk membersihkan area permukaan lantai dari paparan debu dan kotoran. Sweeping termasuk aktivitas harian dan setelah aktivitas selesai, nylon broom harus diletakkan di gudang.

3. Mopping

Tujuan dari mopping adalah membersihkan lantai dari noda dan kotoran dengan menggunakan chemical dan peralatan pendukung. Pembersihan harian ini dilakukan setelah aktivitas sweeping selesai. Pada aktivitas ini warning sign harus dipasang dan tidak boleh diangkat sebelum lantai benar-benar kering.

4. Dry Buffing

Tujuan dari kegiatan dry buffing adalah menjaga agar area lantai granit, marmer, maupun lantai vinyl tetap mengkilap. Dalam kegiatan ini diperlukan peralatan seperti high speed floor polisher. Harus dipastikan untuk kembali memeriksa area yang sudah di buffed.

Selain itu, SOP cleaning service lainnya yaitu seperti scrubbing dry vacuuming, wet vacuuming, glass cleaning, hingga toilet cleaning.

Tentunya setiap staff kebersihan harus sudah memahami semua SOP cleaning service tersebut agar menghasilkan lingkungan yang bersih dan sehat, juga meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja. Dengan mengikuti panduan yang jelas, staf cleaning service dapat menyelesaikan tugasnya dengan lebih cepat dan optimal.

Mempekerjakan staf cleaning service yang berpengalaman dan profesional merupakan investasi penting untuk menjaga kebersihan dan kerapian lingkungan kerja Anda. Bumi Daya Plaza memiliki database tenaga alih daya yang siap bekerja dengan profesional.

Kami merupakan perusahaan yang bergerak dalam pengelolaan tenaga alih daya. Kepercayaan dan kredibilitas kami juga telah diakui lewat kerjasama dengan berbagai perusahaan BUMN dan swasta ternama dalam mengelola lebih dari 15.000 tenaga alih daya.

Yuk, hubungi kami di nomor +62 21-3193-6808 hari ini dan konsultasikan kebutuhan tenaga alih daya perusahaan Anda.